Binatang dan Mainan Yang Hilang Di Kampung Saya
Pernah mengalami masa kecil kan? heheh , Ya masa dimana keceriaan dan kesenangan bermain entah di luar rumah atau di dalam rumah..Tentu anda ingat dengan sebagian mainan sewaktu kecil bersama teman-teman, atau binatang lucu yang kadang kita mencarinya di halaman rumah kita atau di kebun rumah tetangga untuk bermain bersamanya.
Kini semua sudah menjadi cerita untuk anak-anak kita, dan apakah anak2 sekarang tahu tentang mainan dimasa kecil kita dulu,dimana sekarang banyak mainan canggih atau yang lebih modern??
Untuk itu saya mencoba kembali megingat-ingat mainan atau binatang apa saja yang dulu ada,namun sekarang telah menghilang..(di kampung saya sekarang)
1. Binatang Capung
Anda pernah lihat binatang capung? pasti jawabanya pernah, awas kalau belom..heheh
sejak kecil saya masih ingat,di depan rumah saya banyak sekali capung bertebaran kesana kemari,entah itu capung jarum atau capung yang memiliki warna yang beragam.
Namun dalam beberapa tahun belakangan ini saya sudah tidak pernah melihat capung lagi, kemanakah capung-capung imut itu?
Apakah capung sudah punah di tempat tinggal saya? padahal tidak ada perubahan di kampung saya sama sekali entah itu pembangunan atau sawah-sawah yang bergantikan perumahan-perumahan mewah.
2. Mainan Bebeletokan/ Pletok
Bagi saya, sampai sekarang ini yang masih di ingat adalah bermain pletok atau apa iah namanya namun di bahasa sunda namanya "BEUBEULETOKAN" mungkin lain lagi ya namanya di setiapa daerah,
Sebuah mainan sederhana yang terbuat dari bambu kecil dengan menghasilkan suara tok yang dihasilkan dari bilah bambu kecil yang disumbat dan ditekan dari atas, dengan isi kertas basah yang sudah di pijat-pijat.
3. Binatang Kunang-kunang
Masih ingat di ingatan saya,jika maghrib tiba saya sama teman-teman pergi ke sebuah sawah dekat kampung,dengan membawa sarung yang di ikatkan di perut (sehabis sholat maghrib) ,dengan wajah yang ceria sambil berlari hanya untuk mencari kunang-kunanag, binatang yang lucu yang mampu mengeluarkan cahaya di belakang badannya. mengambil sebanyak mungkin lalu di lepaskan kembali.
Tapi sekarang tidak ada lagi cahaya kecil itu yang seperti menari-nari di udara. ya dimana kunang-kunang itu?
4. Kelereng atau Gundu
Tidak ada lagi anak-anak sekarang di kampung saya yang bermain kelereng,semua tergantikan dengan bermain Game Online atau pergi ke rental PS (playstation), mungkin beda jaman kali iah,hehhe
Sebuah mainan yang berbentuk bola kecil yang terbuat dari kaca atau apalah itu saya tidak tahu.
masih di ingat sih saya berjualan kelereng waktu kecil..hehhe
5. Kobak
Tahu maianan ini? mungkin namanya berbeda di daerah anda dan anda pasti ingat jika tahu cara bermainnya..heheh Perlengkapan alat yang digunakan dalam permainan ini beberapa gundu dan lobang kecil yang dangkal sebagai sasaran untuk mencapai kemenangan. kadang masih ingat saya dulu menggunakan uang logam sebagai alat mainnya..agak lupa cara mainnya tapai kalau gak salah aturan maianan ini antara 2 sampai 5 orang dengan memasukan koin uang ke lubang kecil dengan satu koin sebagi rajanya.
jika kita mampu memasukan beberapa koin kelubang maka kita harus menindih (apa ya istilahnya?)
ke koin yang sebagai rajanya,,jika kena maka koin masuk ke lubang menjadi hak kita,,begitu kira-kira..heheh
Sebenarnya msih banyak,namun saya lupa nama mainanya..heheh
bagaimana dengan kempung halaman anda? apakah mainan atau binatang di atas masih ada?? bagi2 ceritanya iah heheh
Kini semua sudah menjadi cerita untuk anak-anak kita, dan apakah anak2 sekarang tahu tentang mainan dimasa kecil kita dulu,dimana sekarang banyak mainan canggih atau yang lebih modern??
Untuk itu saya mencoba kembali megingat-ingat mainan atau binatang apa saja yang dulu ada,namun sekarang telah menghilang..(di kampung saya sekarang)
1. Binatang Capung
Anda pernah lihat binatang capung? pasti jawabanya pernah, awas kalau belom..heheh
sejak kecil saya masih ingat,di depan rumah saya banyak sekali capung bertebaran kesana kemari,entah itu capung jarum atau capung yang memiliki warna yang beragam.
Namun dalam beberapa tahun belakangan ini saya sudah tidak pernah melihat capung lagi, kemanakah capung-capung imut itu?
Apakah capung sudah punah di tempat tinggal saya? padahal tidak ada perubahan di kampung saya sama sekali entah itu pembangunan atau sawah-sawah yang bergantikan perumahan-perumahan mewah.
2. Mainan Bebeletokan/ Pletok
Bagi saya, sampai sekarang ini yang masih di ingat adalah bermain pletok atau apa iah namanya namun di bahasa sunda namanya "BEUBEULETOKAN" mungkin lain lagi ya namanya di setiapa daerah,
Sebuah mainan sederhana yang terbuat dari bambu kecil dengan menghasilkan suara tok yang dihasilkan dari bilah bambu kecil yang disumbat dan ditekan dari atas, dengan isi kertas basah yang sudah di pijat-pijat.
3. Binatang Kunang-kunang
Masih ingat di ingatan saya,jika maghrib tiba saya sama teman-teman pergi ke sebuah sawah dekat kampung,dengan membawa sarung yang di ikatkan di perut (sehabis sholat maghrib) ,dengan wajah yang ceria sambil berlari hanya untuk mencari kunang-kunanag, binatang yang lucu yang mampu mengeluarkan cahaya di belakang badannya. mengambil sebanyak mungkin lalu di lepaskan kembali.
Tapi sekarang tidak ada lagi cahaya kecil itu yang seperti menari-nari di udara. ya dimana kunang-kunang itu?
4. Kelereng atau Gundu
Tidak ada lagi anak-anak sekarang di kampung saya yang bermain kelereng,semua tergantikan dengan bermain Game Online atau pergi ke rental PS (playstation), mungkin beda jaman kali iah,hehhe
Sebuah mainan yang berbentuk bola kecil yang terbuat dari kaca atau apalah itu saya tidak tahu.
masih di ingat sih saya berjualan kelereng waktu kecil..hehhe
5. Kobak
Tahu maianan ini? mungkin namanya berbeda di daerah anda dan anda pasti ingat jika tahu cara bermainnya..heheh Perlengkapan alat yang digunakan dalam permainan ini beberapa gundu dan lobang kecil yang dangkal sebagai sasaran untuk mencapai kemenangan. kadang masih ingat saya dulu menggunakan uang logam sebagai alat mainnya..agak lupa cara mainnya tapai kalau gak salah aturan maianan ini antara 2 sampai 5 orang dengan memasukan koin uang ke lubang kecil dengan satu koin sebagi rajanya.
jika kita mampu memasukan beberapa koin kelubang maka kita harus menindih (apa ya istilahnya?)
ke koin yang sebagai rajanya,,jika kena maka koin masuk ke lubang menjadi hak kita,,begitu kira-kira..heheh
Sebenarnya msih banyak,namun saya lupa nama mainanya..heheh
bagaimana dengan kempung halaman anda? apakah mainan atau binatang di atas masih ada?? bagi2 ceritanya iah heheh
Tidak ada komentar: