Benda kecil penyelamat itu bernama spion
Benda kecil ini kadang dilupakan oleh para pengendara,terutama pesepeda motor. Spion sering kali di anggap menghambat apabila ingin "menyalip" di tengah kendaraan lain. Dikalangan anak muda, Spion juga sering di anggap mengganggu estetika sehingga muncul anggapan motor yang menggunakan spion hanya untuk orang tua saja.
Justru benda kecil inilah kita bisa melihat orang di belakang kita saat mengendarai motor,bahkan mungkin bisa menjadi hal yang besar dalam mencegah kecelakaan.
SEJARAH
Spion pertama kali di gunakan pada kendaraan mobil,pada tahun 1900-an, dikala mobil masih barang baru dan balap mobil mulai berkembang,setipa pembalap pasti membawa serta mekaniknya. Tugas mekanik ini untuk memperbaiki mobil kalau rusak sewaktu melakukan balapan.
Namun,karena perkembangn teknologi mesin, mobil menjadi lebih cangih dan semakin jarang rusak sehingga mekanik tidak di perlukan lagi. Para mekanik ini kemuudian berubah fungsi untuk membantu pengemudi mengamati keadaan di belakang apabila ada peserta lain yang ingin menyalip. Dikala itu setiapa mobil balap membawa dua orang di dalamnya.
pada tahun 1911 di lomba balap indianapolis 500, seorang pembalap bernama Ray Harroun memasang sebuah cermin untuk bisa melihat kebelakang,sebabnya dia tidak menemukan mekanik yang bisa di ajak untuk menjadi pengamat belakang kendaraan nya, karena beban angkut menjadi lebih ringan , mobilnya menjadi lebih cepat karena beban semakin menurun, hingga ia mampu mnjadi juara di balapan tersebut.dan mulailah semua pembalap memasang cermin di mobilnya. Hingga penggunaan ini akhirnya meluas hingga ke produksi massal mobil dan motor.
Haroun mengakui dirinya mendapatkan ide setelah melihat cermin yang juga di gunakan oleh kereta kuda pada tahun 1904. Ide penggunaan cermin ini sebenarnya sudah pernah di lontarkan oleh pengarang buku Dorothy levitt dalam bukunya yang berjudul The Woman and The Car .
Di situ dia menuliskan sebuah kalimat yang berbunyi" perempuan seharusnya membawa cermin kecil saat berkendara sehingga mereka bisa melihat kebelakang setiap saat.
semoga bermanfaat
sumber: kompas cetak (klasika)
Justru benda kecil inilah kita bisa melihat orang di belakang kita saat mengendarai motor,bahkan mungkin bisa menjadi hal yang besar dalam mencegah kecelakaan.
SEJARAH
Spion pertama kali di gunakan pada kendaraan mobil,pada tahun 1900-an, dikala mobil masih barang baru dan balap mobil mulai berkembang,setipa pembalap pasti membawa serta mekaniknya. Tugas mekanik ini untuk memperbaiki mobil kalau rusak sewaktu melakukan balapan.
Namun,karena perkembangn teknologi mesin, mobil menjadi lebih cangih dan semakin jarang rusak sehingga mekanik tidak di perlukan lagi. Para mekanik ini kemuudian berubah fungsi untuk membantu pengemudi mengamati keadaan di belakang apabila ada peserta lain yang ingin menyalip. Dikala itu setiapa mobil balap membawa dua orang di dalamnya.
pada tahun 1911 di lomba balap indianapolis 500, seorang pembalap bernama Ray Harroun memasang sebuah cermin untuk bisa melihat kebelakang,sebabnya dia tidak menemukan mekanik yang bisa di ajak untuk menjadi pengamat belakang kendaraan nya, karena beban angkut menjadi lebih ringan , mobilnya menjadi lebih cepat karena beban semakin menurun, hingga ia mampu mnjadi juara di balapan tersebut.dan mulailah semua pembalap memasang cermin di mobilnya. Hingga penggunaan ini akhirnya meluas hingga ke produksi massal mobil dan motor.
Haroun mengakui dirinya mendapatkan ide setelah melihat cermin yang juga di gunakan oleh kereta kuda pada tahun 1904. Ide penggunaan cermin ini sebenarnya sudah pernah di lontarkan oleh pengarang buku Dorothy levitt dalam bukunya yang berjudul The Woman and The Car .
Di situ dia menuliskan sebuah kalimat yang berbunyi" perempuan seharusnya membawa cermin kecil saat berkendara sehingga mereka bisa melihat kebelakang setiap saat.
semoga bermanfaat
sumber: kompas cetak (klasika)
Tidak ada komentar: